Tanjab Timur-Kurang sepekan jelang hari pencoblosan Pilkada serentak, lembaga survey nasional Charta Politika Indonesia merillis hasil survey untuk Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi.
Hasilnya, pasangan calon nomor urut 2 Dilla Hikmah Sari dan Muslimin Tanja unggul jauh dari paslon nomor urut 1 Zumi Laza – Muhammad Aris.
Dilla – Muslimin berhasil mengukuhkan posisi elektabilitas di angka 58,8 % meninggalkan jauh Laza – Aris yang hanya bertahan di angka 34,3 %.
Elektabilitas pasangan Dilla – Muslimin unggul mendominasi di 89 dari 93 desa dan kelurahan. Paslon nomor 2 ini juga unggul di semua etnis, gender dan mendominasi di dukungan basis parpoi. Bahkan di basis pemilih PAN yang suarnya mayoritas di pileg lalu juga cukup dominan memilih Dilla – Muslimin.
Survey Charta Politika untuk Pilbup Tanjabtim ini dilaksanakan pada rentang 8 sampai 13 Nopember 2024 dengan 400 multistagerandom sampling di 11 Kecamatan yang ada. Menggunakan metode awancara tatap muka dengan margin of error 4,9 %. Kepercayaan pada survey ini dikawal dengan quality of control 20% total sampel.
Pilkada Tanjabtim yang hanya diikuti dua pasangan calon membuat polarisasi pemilih tak terhindarkan. Hal ini juga tercermin dari temuan Charta Politika bahwa kemantapan pemilih pada pilihannya masing – masing sudah di atas 70 %. Itu artinya kelompok yang memilih kedua calon sulit untuk berpindah.
Salah satu temuan menarik dalam survey Tanjabtim kali ini ternyata hanya 6,3 persen yang mau merubah pilihan karena faktor uang (money politik). Mayoritas pemilih memilih karena faktor kepercayaan pada komitment kandidat untuk menjalankan visi misinya.
Dengan sisa waktu kurang dari sepekan, peneliti Charta Politika Nachrudin menyimpulkan kemenangan Dilla Hikmah Sari – Muslimin Tanja di Pilbup Tanjabtim sulit dibendung. Pria yang akrab disapa Nara itu menyebut bahwa dengan waktu hanya tinggal beberapa hari lagi, kecil kemungkinan selisih suara bisa dikejar.
“Saya simpulkan kemenangan Dilla Hikmah Sari Muslimin Tanja sangat tidak mungkin untuk digeser saat pikada 27 Nopember nanti,” jelas Nara dalam rillis daring yang dimoderatori oleh Synta Syelvira pada Kamis 21 Nopember 2024.
Pada survey ini Charta Politika juga menguji elektabilitas calon Gubernur Jambi. Elektabilitas paslon Romi Hariyanto – Sudirman 71,8 % unggul jauh dari Alharis – Abdullah Sani yang hanya 18,8%.
Charta Politika Indonesia adalah perusahaan konsultan politik terbaik di Indonesia melalui cara kerja profesional, data yang lengkap, perhitungan yang matang serta kerahasiaan yang terjaga.
Charta juga selalu dikenal sebagai lembaga konsultan politik dengan kekuatan utama pada analisa politik yang akurat dengan didasarkan pada basis data yang lengkap, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.***